Sebagai upaya untuk memelihara infrastruktur Sumber Daya Air (SDA) perlu dilakukan upaya perawatan sehingga kegiatan pembukaan pintu flushing Bendung Colo di Wilayah Sungai Bengawan Solo merupakan hal yang krusial untuk dilaksanakan.
Tanpa pemeliharaan yang tepat, kondisi infrastruktur sumber daya air dapat menurun. Melalui pemeliharaan berkala, PJT I berusaha untuk meminimalisir risiko kerusakan yang berpotensi terjadi, terutama pada masa tanam yang sangat memerlukan ketersediaan air yang stabil dan terkontrol,” ujar Milfan Rantawi selaku Direktur Operasional Perum Jasa Tirta (PJT) I pada Jumat 25 Oktober 2024.
Adapun Bendung Colo memiliki fungsi strategis dalam mendukung sistem irigasi teknis untuk wilayah Sukoharjo, Wonogiri, Klaten, Karanganyar, Sragen.
Dengan adanya kegiatan pembukaan pintu flushing maka air di Bendung Colo akan dialirkan menuju hilir, yang berdampak pada penurunan elevasi air sungai dan aliran untuk irigasi berhenti. Saat periodesasi flushing dimaksud dilaksanakan kegiatan pemeliharaan prasarana SDA yaitu pengecatan pintu air. Adapun kegiatan pengecatan pintu dilaksanakan pada 16 hingga 31 Oktober 2024, dan pintu flushing akan dibuka penuh pada periode pengecatan.
Selama periode pembukaan pintu flushing tersebut, Bendung Colo tidak dapat menyediakan air menuju Saluran Irigasi Colo Timur dan Saluran Irigasi Colo Barat, namun hal ini sudah sesuai dengan Rencana Alokasi Air Tahunan (RAAT) Tahun 2023/2024 yang telah disepakati dan disahkan oleh stakeholder terkait.
Pada masa pemeliharaan tersebut PJT I menyadari adanya potensi antusiasme masyarakat sekitar yang mungkin memanfaatkan momentum untuk menangkap ikan di area bendung. Fenomena ini kerap terjadi ketika pintu flushing dibuka, sehingga ikan lebih mudah ditangkap baik di hulu maupun di hilir bendung. Terkait adanya potensi bahaya yang dapat timbul dari situasi ini, Bapak Milfan meminta dukungan dari masyarakat setempat serta pihak berwenang untuk menjaga pengamanan dan pengawasan selama kegiatan pemeliharaan berlangsung. “Harapan kami agar masyarakat dan seluruh pihak selalu berhati-hati dan mengutamakan keselamatan selama kegiatan (flushing) ini berlangsung,” ujar Milfan.
Sebagai penutup, Milfan berharap agar warga dapat memahami pentingnya mengikuti arahan petugas di lapangan demi keselamatan bersama.
—————————————————–
Sub Divisi Komunikasi Korporat dan Umum
Add a Comment